Cara Mengatasi Nyeri Ulu Hati pada Ibu Hamil - Masalah nyeri ulu hati adalah hal umum yang dihadapi wanita sepanjang kehamilan. Ibu hamil pada umumnya akan merasakan sensasi terbakar disekitar dada. Keluhan tersebut akan berlangsung beberapa bulan di awal kehamilan atau bahkan dapat berlangsung selama masa kehamilan.
Nyeri ulu hati yang berlangsung selama masa kehamilan dikarenakan peningkatan sekresi hormon wanita, progesteron. Peningkatan hormon ini bisa mengendurkan katup pada perut serta kerongkongan. Untuk mengatasinya anda dapat mengikuti langkah yang terhitung mudah mengatasi nyeri ulu hati selama kehamilan berikut ini :
1. Minum jus lemon
Dengan meminum segelas air lemon yang hangat bisa menyembuhkan nyeri ulu hati yang berlangsung selama kehamilan. Karena dengan lemon dipercaya akan menetralkan asam didalam perut serta menciptakan suatu alkali yang akan mengontrol asam di lambung.
2. Mengunyah permen karet
Hal ini barangkali terdengar aneh untuk anda. Akan tetapi, dengan mengunyah permen karet bisa menangani nyeri ulu hati. Hal ini karena pada saat mengunyah permen karet, kelenjar air liur akan menghasilkan air liur semakin banyak. Pada saat air liur masuk ke dalam perut, itu bisa menetralkan asam dan bisa mencegah nyeri ulu hati.
3. Minum air jahe
Di Negara China, jahe kerap dipakai didalam penyembuhan penyakit perut serta beragam masalah yang dikarenakan asam lambung. Untuk menangani nyeri ulu hati, tambahkankan sepotong jahe ke dalam secangkir teh hangat. Dan jangan lupa untuk menambahkan sedikit gula.
4. Merubah pola makan
Nyeri ulu hati biasanya dipicu karena mengonsumsi makanan berkafein. Jauhi juga makanan yang pedas serta berminyak yang bisa mengakibatkan rasa mulas di lambung.
5. Berbaringlah
Berbaringlah dengan santai. Dengan mengganjal dengan bantal pada bagian diantara punggung serta dada, cara ini merupakan posisi ini yang seditkitnya bisa menolong meringankan rasa nyeri di area ulu hati, yang biasa dikarenakan naiknya asam lambung.
Pastikan anda untuk mengatur pola makan dengan baik selama masa kehamilan. Disarankan untuk menjauhi makanan terlampau pedas, berminyak, serta berkafein. Supaya kesehatan janin terus terjaga, perbanyak mengonsumsi makanan yang banyak mengandung nutrisi seperti buah serta sayuran. Ibu yang sehat tentu melahirkan bayi yang sehat juga.
Nyeri ulu hati yang berlangsung selama masa kehamilan dikarenakan peningkatan sekresi hormon wanita, progesteron. Peningkatan hormon ini bisa mengendurkan katup pada perut serta kerongkongan. Untuk mengatasinya anda dapat mengikuti langkah yang terhitung mudah mengatasi nyeri ulu hati selama kehamilan berikut ini :
1. Minum jus lemon
Dengan meminum segelas air lemon yang hangat bisa menyembuhkan nyeri ulu hati yang berlangsung selama kehamilan. Karena dengan lemon dipercaya akan menetralkan asam didalam perut serta menciptakan suatu alkali yang akan mengontrol asam di lambung.
2. Mengunyah permen karet
Hal ini barangkali terdengar aneh untuk anda. Akan tetapi, dengan mengunyah permen karet bisa menangani nyeri ulu hati. Hal ini karena pada saat mengunyah permen karet, kelenjar air liur akan menghasilkan air liur semakin banyak. Pada saat air liur masuk ke dalam perut, itu bisa menetralkan asam dan bisa mencegah nyeri ulu hati.
3. Minum air jahe
Di Negara China, jahe kerap dipakai didalam penyembuhan penyakit perut serta beragam masalah yang dikarenakan asam lambung. Untuk menangani nyeri ulu hati, tambahkankan sepotong jahe ke dalam secangkir teh hangat. Dan jangan lupa untuk menambahkan sedikit gula.
4. Merubah pola makan
Nyeri ulu hati biasanya dipicu karena mengonsumsi makanan berkafein. Jauhi juga makanan yang pedas serta berminyak yang bisa mengakibatkan rasa mulas di lambung.
5. Berbaringlah
Berbaringlah dengan santai. Dengan mengganjal dengan bantal pada bagian diantara punggung serta dada, cara ini merupakan posisi ini yang seditkitnya bisa menolong meringankan rasa nyeri di area ulu hati, yang biasa dikarenakan naiknya asam lambung.
Pastikan anda untuk mengatur pola makan dengan baik selama masa kehamilan. Disarankan untuk menjauhi makanan terlampau pedas, berminyak, serta berkafein. Supaya kesehatan janin terus terjaga, perbanyak mengonsumsi makanan yang banyak mengandung nutrisi seperti buah serta sayuran. Ibu yang sehat tentu melahirkan bayi yang sehat juga.
EmoticonEmoticon